Advertisement here

Teknik Sablon DTF: Solusi Cetak Desain Kompleks dengan Tinggi Resolusi

Sablon DTF ( Direct to Film )

Pengertian Sablon DTF ( Direct to Film )

DTF atau Direct to Film adalah teknik sablon yang menggunakan film positif dan negatif untuk mencetak desain pada bahan. Dalam teknik ini, desain dicetak langsung ke film yang digunakan sebagai cetakan untuk mencetak pada bahan yang diinginkan, seperti kain, kertas, atau plastik. DTF biasanya digunakan untuk cetakan ukuran besar atau desain yang kompleks dan memerlukan resolusi tinggi. Teknik ini sering digunakan dalam industri pakaian, promosi, dan percetakan.


Kelebihan dan Kekurangan Sablon DTF ( Direct to Film )

Kelebihan dari teknik sablon DTF (Direct to Film) diantaranya:
  • Hasil cetak yang berkualitas tinggi dikarenakan penggunaan film positif dan negatif.
  • Desain dapat dicetak dengan resolusi tinggi. Cocok untuk cetakan besar atau desain yang kompleks.
  • Dapat digunakan pada berbagai jenis bahan seperti kain, kertas, atau plastik.
  • Sering digunakan dalam industri pakaian, promosi, dan percetakan.

Sedangkan kekurangan dari teknik ini adalah:
  • Proses yang cukup rumit dan memerlukan peralatan yang cukup mahal.
  • Waktu yang dibutuhkan untuk membuat film positif dan negatif cukup lama.
  • Kemungkinan terjadi kesalahan saat membuat film positif dan negatif.
  • Harga peralatan DTF cenderung lebih mahal dibanding metode cetak lainnya.
  • Kemungkinan terjadi kerusakan pada film positif dan negatif sehingga perlu diganti dengan yang baru.

Perbedaan Poluflex dan DTF

Biaya untuk jasa sablon menggunakan teknik DTF (Direct to Film) dapat berbeda-beda berdasarkan faktor seperti ukuran cetakan, jumlah warna yang digunakan, jenis bahan yang digunakan, dan desain yang akan dicetak. Namun, umumnya jasa sablon DTF lebih mahal dibandingkan dengan teknik sablon lain seperti polyflex, karena teknik ini memerlukan peralatan yang lebih canggih dan mahal, serta membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencetak desain. Biaya jasa sablon DTF dapat berkisar antara Rp 50.000 - Rp 200.000 per meter persegi tergantung pada faktor-faktor tersebut.

Harga Jasa Sablon DTF

Biaya untuk jasa sablon menggunakan teknik DTF (Direct to Film) dapat berbeda-beda berdasarkan faktor seperti ukuran cetakan, jumlah warna yang digunakan, jenis bahan yang digunakan, dan desain yang akan dicetak. Namun, umumnya jasa sablon DTF lebih mahal dibandingkan dengan teknik sablon lain seperti polyflex, karena teknik ini memerlukan peralatan yang lebih canggih dan mahal, serta membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencetak desain. Biaya jasa sablon DTF dapat berkisar antara Rp 50.000 - Rp 200.000 per meter persegi tergantung pada faktor-faktor tersebut.

Mungkin cukup sampai disini pembahasan kita soal sablon DTF kali ini. Mohon maaf apabila terdapat kesamaan kata dan ada salah - salah kata.

Terima kasih.

Tangkurak Sablon.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Related Post
DTF,Mesin